Melanjutkan menulis sambungan dari Mencari Kebahagian Hakiki yang pernah saya tulis sebelumnya. Sekarang kita lajutkan dengan bagaimana cara Mencari Metode Iklas. Sejak saya duduk dibangku SD saya memiliki suatu obsesi untuk memahami makna ke utamaan sifat iklas dalam mencapai kebahagiaan hidup. Lambat luan Obsesi itu berubah menjadi do'a yang isinya kira-kira "Ya Alloh, setelah saya mengetahui keutamaan "iklas" secara teoritis, saya memohon agar diberi petunjuk bagaimana cara mengamalkannya secara praktis."
![]() |
IKLAS |
Yang saya harapkan dari do'a saya itu adalah suatu 'how-to' prosedur mental, atau inner-protocols yang mudah di aplikasikan, bukan lagi penjelasan konseptual atau docmatis belaka. Bukan saja unutuk emahami benang merah dari berbagai petunjuk tentang tentang iklas. Saya lebih ingin menemukan kabel merah ke iklasan agar saya bisa merasakan sentuhannya, untuk mengelolanya.
Oleh karena sifatnya yang teknologis maka sifat iklas bisa diuraikan mengapa dan bagaiman hanya dengan iklas manusia memang secara otomatis akan menjadi lebih tenang, bahagia, dan sukses dalam hidupnya.
Bayangkan bagaimana rasanya jika kita bisa bersifat iklas 99% meyakini tuntunan iklas bukan karena terpaksa harus meyakininya, tetapi melainkan belajar dari hati kecil kita untuk slalu iklas. Kita terapkan sesuai prosedur dalam keseharian kita. Dimana kita yakin ketika kita sudah beriklas dengan prosedur yang benar maka kita akan semakin dekat dengan Tuhan kita. Sehingga niat-niat kita pun semakin menjadi lebih mudah untuk diraih. Dan didalam hati kita pun tau jika kita belum mendapatkan keinginan kita berarti kita hanya perlu menyempurnakannya lagi sesuai prosedur ke-iklas-an dalam pikiran dan hati kita.
Sekian dari dulu hanya ini yang bisa saya tulis tentang Mencari Metode Iklas dan dapat saya lanjutkan lagi di lain waktu, semoga dapat membantu para pembaca, tentang bagaimana kita bisa iklas yang sesungguhnya.
indah postingannyagan....
ReplyDeleteiklas iklas iklas :) saya iklas
ReplyDeleteya tu iklasss...
ReplyDeleteIklas bukan dari ucapan, melainkan kita Amalkan/lakukan ? Ok Makasih gan..........
ReplyDeleteiklas . . . .
ReplyDeletesusah men
Mudah jika ada niat untuk iklas....
ReplyDeleteberarti gak iklas ?
hahahaha
memang susah untuk iklas...
ReplyDeleteiklas-iklas
ReplyDelete